CV. Under Sky Agency

Tourism - Entertainment - Business Development - Construction

Jihana Gallery and Art

Jihana Gallery and Art merupakan perusahaan online yang masih dalam manajemen CV. Under Sky Agency. Kami menjual barang-barang fashion, handycraft, kesenian hingga barang antik. Tim yang diusung Jihana Gallery and Art merupakan tim berpengalaman dan sudah terbukti dalam hal kinerja maupun kepercayaan

BPC HIPMI Jepara Peduli Anak Yatim

Selasa (7/7) kemarin, HIPMI (Himpunan Pengusaha Muda Indonesia) Badan Pengurus Cabang Jepara mengadakan acara sosial bertemakan "Berbagi rasa sesama saudara".

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Cerita Penipuan Online

Saat telepon tersambung, suara lelaki sekitar umur 35-40 tahun bernama Bpk. Iskandar menyambut dengan linglung....

Tampilkan postingan dengan label info karimunjawa. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label info karimunjawa. Tampilkan semua postingan

Karimunjawa Diakui Semarang


KOTA - Memasuki tahun kunjungan Jawa Tengah 2013, pemerintah Provinsi Jawa Tengah gencar melakukan promosi. Ada tiga destinasi utama yang ditawarkan pada wisatawan, yaitu Borobudur  (Magelang), Sangiran (Solo), dan Karimunjawa (Semarang). Di berbagai media promosi, tiga destinasi utama itu selalu dimunculkan. Seperti di laman resmi program visit Jateng, visitjawatengah.com.
Sayangnya, dalam program sebesar ini nampak tak ada koordinasi antara pemerintah provinsi dengan pemerintah kabupaten/kota. Karimunjawa yang secara teritorial masuk dalam wilayah Kabupaten Jepara, dengan serta-merta menjadi andalan destinasi bagi Kota Semarang.
“Pemerintah Jepara tahu kalau Karimunjawa sebagai salah satu destinasi Visit Jateng 2013, tapi tidak diberitahu sebagai bagian destinasi untuk Semarang,” ujar Mulyaji, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Jepara.
Lebih lanjut kepala dinas yang biasa disapa Lilik itu memaparkan, sampai saat ini wisatawan yang berkunjung ke Karimunjawa lebih banyak melalui Jepara. Jadi, kalau Karimunjawa dalam promosi visit Jateng dimasukan dalam distinasi Kota Semarang jelas merugikan Jepara. “Yang dari Semarang paling hanya 20%,” katanya.
Dalam satu bulan terakhir, Dinas Pariwisata Jepara mencatat belum ada lonjakan wisatan yang signifikan. Sejauh ini, kapal-kapal yang melayani penyebrangan ke Karimunjawa masih banyak mengangkut warga Jepara yang mempunyai kepetingan di Karimunjawa atau sebaliknya.
“Mungkin masih dipengaruhi musim baratan, sehingga banyak wisatawan yang khawatir setelah di Karimunjawa tidak bisa kembali ke Jepara sesuai waktu yang telah direncanakan,” terang Lilik. (JR-Jaringnews.com)